6 Manfaat Minum Susu yang Pastinya Tidak Palsu

Manfaat minum susu


Minum susu telah menjadi kebiasaan banyak orang, baik anak-anak maupun dewasa. Susu biasanya diminum saat pagi atau malam hari.

Sejak dulu, susu dikenal sebagai asupan bernutrisi tinggi yang menyehatkan. Sehingga banyak manfaat minum susu yang bisa didapatkan untuk kesehatan tubuh kita.
Nutrisi yang terkandung dalam susu

Susu adalah cairan putih yang dihasilkan dari kelenjar susu mamalia. Susu yang biasa kita konsumsi sehari-hari adalah susu sapi, entah itu dalam bentuk susu murni atau olahan seperti susu bubuk.

Selain susu sapi, ada berbagai jenis susu yang juga bisa dikonsumsi, seperti susu kambing, kuda, hingga susu yang bukan berasal dari mamalia, seperti susu kedelai dan susu almond. 

Susu mengandung berbagai nutrisi baik yang bermanfaat bagi tubuh Anda. Berikut nutrisi yang terkandung dalam satu cangkir susu sapi murni dengan kandungan lemak 3,5-3,8 persen:

  •     149 kalori
  •     7,9 gram lemak
  •     7,7 gram protein
  •     12,3 gram gula
  •     276 mg kalsium
  •     205 mg fosfor
  •     322 mg kalium
  •     3,2 mcg vitamin D.

Berbeda dengan susu murni, satu cangkir susu tanpa lemak atau susu skim mengandung nutrisi sebagai berikut:
  •     83 kalori
  •     0,2 gram lemak
  •     8,2 gram protein
  •     12,4 gram gula
  •     298 gram kalsium
  •     246 mg fosfor
  •     381 mg kalium
  •     2,9 mcg vitamin D.

Kedua jenis susu di atas juga mengandung kolin, magnesium, vitamin A, riboflavin, vitamin B6, folat, vitamin B12, dan berbagai nutrisi lainnya, yang semuanya bisa didapatkan langsung dengan mengonsumsinya.

Manfaat minum susu bagi kesehatan

Kandungan nutrisi yang melimpah membuat susu menjadi salah satu minuman yang menyehatkan. Berikut beberapa manfaat minum susu yang bisa Anda peroleh, di antaranya:
 
Menyehatkan tulang

Susu merupakan sumber kalsium yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi. Selain itu, kandungan vitamin D dalam susu juga bermanfaat bagi kesehatan tulang.

Kedua nutrisi tersebut bahkan bisa membantu mencegah penyakit osteoporosis. Beberapa penelitian mengaitkan konsumsi susu secara rutin dengan risiko osteoporosis dan patah tulang yang lebih rendah.

Membangun massa otot

Susu dianggap sebagai protein lengkap yang mengandung sembilan asam amino esensial yang diperlukan tubuh. Asam amino tersebut dapat membantu membangun dan mencegah kehilangan massa otot. Dalam beberapa penelitian, minum susu dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah dari hilangnya otot terkait usia.

Mengonsumsi susu maupun produk olahan susu juga dikaitkan dengan massa tubuh yang lebih besar dan kinerja fisik yang lebih baik pada orang dewasa. Selain itu, minum susu dapat meningkatkan perbaikan otot pada atlet, seperti kerusakan atau nyeri otot.

Mencegah naiknya berat badan

Beberapa penelitian mengaitkan minum susu dengan risiko obesitas yang lebih rendah. Susu mengandung berbagai komponen yang dapat berkontribusi pada penurunan berat badan dan mencegah berat badan bertambah.

Kandungan protein yang tinggi dalam susu dapat membuat Anda merasa kenyang untuk waktu yang lebih lama setelah meminumnya. Hal ini tentu dapat mencegah Anda untuk makan berlebihan.

Selain itu, asam linoleat dalam susu juga memiliki kemampuan untuk meningkatkan penurunan berat badan dengan mendorong pemecahan lemak dan menghambat produksi lemak.

Menjaga kesehatan jantung

Susu sapi merupakan sumber kalium yang dapat membantu menurunkan tekanan darah sehingga membuat Anda terhindar dari penyakit jantung. Meningkatkan asupan kalium dan mengurangi natrium pun bisa mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Namun, pastikan Anda mengonsumsi susu yang bebas lemak jenuh sebab susu yang mengandung banyak lemak jenuh dan kolesterol malah akan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Berpotensi mencegah kanker

Vitamin D diyakini dapat mengendalikan dan melindungi tubuh dari pertumbuhan sel kanker. Kandungan vitamin D dalam susu juga dipercaya memberi perlindungan serupa.

Selain itu, National Cancer Institute menyatakan bahwa berdasarkan hasil penelitian, terdapat keterkaitan antara asupan kalsium yang lebih tinggi dengan pengurangan risiko kanker kolorektal.

Bahkan beberapa penelitian menunjukkan peningkatan asupan kalsium dan laktosa dari susu mampu membantu mencegah kanker ovarium.

Meningkatkan suasana hati

Pernahkah Anda merasa segar atau tenang ketika minum susu? Ternyata kadar vitamin D dalam susu dapat mendorong produksi hormon serotonin yang dapat meningkatkan suasana hati, nafsu makan, dan kualitas tidur. Sementara itu, kekurangan vitamin D dikaitkan dengan depresi, kelelahan, dan PMS.

Sayangnya, tidak semua orang bisa minum susu dengan aman. Sebab pada sebagian orang, susu bisa menyebabkan intoleransi laktosa ataupun alergi.

Oleh sebab itu, jika saat minum susu timbul gejala tak biasa, seperti ruam, gatal, pembengkakan, batuk, atau muntah, segera hentikan konsumsi susu dan periksakan diri Anda ke dokter.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel